Terbesit luka didalam pikiran betapa perih dan pedih luka
yang didapat dari ungkapan seseorang yang sekiranya itu sangatlah berarti dan
mungkin terbaik untukku. Namun yang terjadi pasti selalu kebalikan dari
pemikiran indahku selama ini tentang dirimu yang ku puja, ku sanjung bahkan ku
banggakan di hadapan semua. Merenung dan melamun seakan ku ditenggelamkan oleh
nya, kemudian secara perlahan dihanyutkan oleh angan-angan indahku bersamamu
yang ku tau ini hanya angan yang tak abadi dan akan terganti seiring
berjalannya waktu membuatku tergerus ombak asmara, mengikis dataran cintaku,
melongsorkan berjuta kasih dan sayangku padanya. Ratapan kepedihan yang pasti
didapat, dan pasti beriringan dengan hancurnya harapan kosongku yg tergrogoti
virus asmara. Dan tak mungkin ada yang bisa disalahkan serta tak mungkin aku
ratapi semua tembok kesedihan yang mulai roboh dimakan usangnya perjuangan
perasaanku padamu. Kini ku pun berhenti dan tak akan melupakan semua bayangmu
yang hilang dibalik kabut penderitaannku.
Popular
-
Motor Punya PerasaanCerita Lama dari blog fergiaan.blogspot.com yang sudah gue apus. Cerita ini waktu dulu Kelas 12 …
-
Explore Lampung With FriendsFebuariono merupakan bulan istimewa. Karena sahabat gue waktu SMA pada pulang. Tak lain dan tak…
-
Secuil KertasBulan ini adalah keadaan yang membuat kadar stres semakin naik. Dimulai dengan tugas yang mak…
-
Ramadhan di Tengah PandemiTinggal beberapa hari lagi Ramadhan akan meninggalkan kita semua. Kita sadari juga bahwa Ramadha…
-
BucinEntah kenapa disekitar lingkungan main, lingkungan kampus, lingkungan pertemanan kata buci…
Post a Comment
Post a Comment